Megawati Instruksikan Kepala Daerah PDIP Ikuti Retret Angkatan Kedua

"Bagi kepala daerah PDIP yang belum mengikuti retret dapat mengikuti kegiatan tersebut pada angkatan berikutnya atau angkatan yang kedua," ujar Juru Bicara PDIP, Ahmad Basarah, dalam konferensi pers di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Selasa (25/2/2025) malam.

Basarah menjelaskan, berdasarkan Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Nomor 200.5/628/SJ, retret kepala daerah hasil Pilkada 2024 akan dilaksanakan dalam dua angkatan. Saat ini, angkatan pertama sedang berlangsung sejak Jumat (21/2) dan dijadwalkan berakhir pada Jumat (28/2). Namun, Basarah tidak merinci jadwal pelaksanaan retret angkatan kedua.

Lebih lanjut, Megawati meminta kepala daerah dari PDIP yang belum mengikuti retret untuk kembali ke daerah masing-masing dan fokus menjalankan tugas serta tanggung jawabnya sebagai pemimpin daerah.

Sementara itu, kepala daerah yang telah mengikuti retret angkatan pertama diminta untuk menyesuaikan dengan rangkaian agenda yang telah dijadwalkan hingga selesai.

"Bagi wakil kepala daerah yang kepala daerahnya telah mengikuti retret angkatan pertama, mereka juga diminta untuk hadir dalam undangan penutupan kegiatan tersebut," tambah Basarah.

Basarah menegaskan bahwa Megawati tidak pernah melarang kepala daerah dari PDIP untuk mengikuti retret. Ia menyatakan, Ketua Umum PDIP hanya meminta agar kader yang telah dilantik sebagai kepala daerah menunda keberangkatan mereka ke Magelang sambil menunggu arahan lebih lanjut.

"Instruksi tersebut tertuang dalam Instruksi Harian Ketua Umum PDIP Nomor 7294/IN/DPP/II/2025 yang dikeluarkan pada Kamis (20/2), satu hari sebelum retret di Magelang dimulai," jelasnya.

Dengan demikian, lanjut Basarah, tidak benar jika ada anggapan bahwa Megawati melarang kadernya mengikuti retret. Sebaliknya, arahan tersebut bertujuan untuk memastikan para kepala daerah tetap menjalankan tugas pemerintahan di daerah masing-masing sebelum bergabung dalam retret yang dijadwalkan.