Kegiatan Posyandu di Desa Bualu Sasar Balita

1 day ago 1
ARTICLE AD BOX
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas kesehatan balita melalui pemberian vitamin A, obat cacing, serta penyuluhan kesehatan. 

Pada kegiatan Posyandu kali ini puluhan balita hadir untuk mendapatkan layanan kesehatan. Mereka didampingi langsung para orang tua masing-masing.

Selain pemberian suplemen, kegiatan ini juga diisi dengan penyuluhan kesehatan oleh dokter spesialis anak dari RS Universitas Udayana (Unud), dr Ni Luh Sri Apsari, M Biomed, SpA. Materi yang diberikan bertajuk Tumbuh Kembang Optimal Cerdaskan Bangsa. Selain itu, tersedia juga layanan konsultasi kesehatan untuk anak.

Kepala Lingkungan Bualu Nyoman Karyana Wirawan, mengatakan kegiatan ini merupakan bagian dari program pemerintah yang rutin dilaksanakan sebulan sekali setiap tanggal 20. “Kami berharap kegiatan ini dapat meningkatkan kualitas hidup serta kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan, terutama bagi balita. Untuk Posyandu kali ini, ada tambahan pemberian vitamin A yang diberikan secara gratis,” ujarnya pada Kamis (20/2).

Lebih lanjut, Wirawan mengakui bahwa meskipun program ini menyasar seluruh warga di Bualu, jumlah peserta yang hadir belum maksimal. Dari target 80 balita, diperkirakan hanya setengahnya yang datang. Salah satu kendala utama adalah kebiasaan masyarakat yang lebih memilih membawa anak mereka langsung ke rumah sakit dibandingkan memanfaatkan layanan Posyandu.

“Yang kami sasar adalah seluruh warga yang berdomisili dan memiliki KTP Bualu, serta mereka yang sudah lama menetap di sini. Namun, dari sekitar 3.500 jiwa di lingkungan Bualu, yang rutin mengikuti Posyandu masih di bawah 50 persen. Kendalanya beragam, mulai dari kesibukan kerja hingga kebiasaan memilih layanan kesehatan mandiri di rumah sakit,” jelasnya.

Untuk meningkatkan partisipasi, kegiatan Posyandu ini melibatkan berbagai pihak, termasuk Puskesmas Kuta Selatan, RS Unud, serta kerja sama dengan pengurus Posyandu dan PKK di Lingkungan Bualu. Wirawan berharap semakin banyak masyarakat yang memanfaatkan layanan ini demi kesehatan anak-anak. 7 ol3
Read Entire Article