Humanis, Polisi Tegur Pelanggar Lalin

Operasi yang berlangsung sejak pukul 09.00 Wita ini dipimpin langsung Kasatgas Gakkum, AKP Oktamawan Abrianto, didampingi oleh Kasubsatgas Gakkum, Iptu I Ketut Astawa, dan melibatkan personil gabungan dari Satgas Gakkum dan Satgas  Preventif. Operasi ini pun bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas.

Dalam kegiatan tersebut, petugas memberikan teguran humanis kepada para pengendara yang kedapatan melanggar. Selain teguran secara lisan, sejumlah pengendara yang dikategorikan melakukan pelanggaran serius, khususnya tidak memakai helm, diberikan teguran secara tertulis sebagai bentuk peringatan kepada pengendara bersangkutan. 

"Pendekatan humanis ini diharapkan dapat meningkatkan disiplin dan kepatuhan masyarakat terhadap aturan lalu lintas. Dengan pendekatan yang bersahabat, kami harap bisa menumbuhkan rasa tanggung jawab dalam menjaga keselamatan berlalu lintas," ujar AKP Oktamawan. 

Di samping upaya teguran ini, AKP Oktamawan mengaku tetap akan berupaya melakukan sanksi tegas terhadap setiap pelanggar lalu lintas. Di mana untuk sanksi tilang saat ini diterapkan dengan basis teknologi Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) yang juga sudah beroperasi di sejumlah titik di Jembrana.

"Selain penindakan hukum, yang paling utama kita harapan adalah kesadaran pengendara. Bagaimana untuk sadar pentingnya menjaga keselamatan di jalan, baik bagi diri sendiri ataupun pengendara lainnya," ucap AKP Oktamawan. 

AKP Oktamawan pun berharap pelaksanaan Operasi Keselamatan Agung yang akan digelar hingga 23 Februari nanti, dapat menurunkan angka pelanggaran serta kecelakaan lalu lintas di wilayah Jembrana. Selain itu, operasi ini bertujuan menciptakan suasana yang lebih aman dan nyaman di jalan raya, serta mempererat hubungan antara polisi dan masyarakat dalam menjaga keamanan dan ketertiban berlalu lintas.7ode