ARTICLE AD BOX
Jakarta, Gizmologi – AWS (Amazon Web Service) pada gelaran re:Invent 2024 memperkenalkan produk terbarunya yang mendukung infrastruktur AI untuk developer (pengembang). Solusi ini dihadirkan secara aman, efektif, dan memiliki reponsibilitas.
Selain berfokus kepada alat generatif AI, AWS juga menghadirkan infrastruktur yang mendukung alat tersebut beserta data strategi yang mengizinkan pengguna menggunakan IP mereka dan informasi bisnis lainnya ke lingkup generatif AI. Dari pihak Halodoc dan AWS menjelaskan secara rinci kegunaan layanan yang dihadirkan serta manfaatnya bagi pebisnis saat ini dalam acara Media Briefing, di Jakarta, Selasa (4/3/2025).
Apalagi di tahun 2025, menurut Country Manager AWS Indonesia, Anthony Amni, tahun yang dimana market AI itu sudah menjadi foundation, menjadi foundation dari organisasi untuk menikmati keuntungan yang dibangun dari tahun 2024. Adapun Halodoc menjadi perusahaan yang menggunakan layanan Amazon Nova.
Baca Juga: AWS Siap Luncurkan Lab Edukasi Think Big Space Pertama di Asia Tenggara
Infrastruktur AI yang Diberikan oleh AWS

Untuk infrastruktur AI, solusi AWS yang diberikan ialah AWS Trainium2. Chipset ini mendukung layanan komputasi Amazon EC2.
Teknologi AWS Trainium2 memungkinkan bisnis untuk melatih dan menjalankan model AI terbaru dengan lebih cepat dan efisien, termasuk model bahasa besar (LLM) dan model kecerdasaan buatan lainnya. AWS juga memperkenalkan Trn2 UltraServers dan mengumumkan pengembangan chip generasi berikutnya, Trainium3, untuk performa yang lebih tinggi dan biaya yang lebih hemat.
Selanjutnya, demi membuat infrastruktur AI yang baik untuk perusahaan, AWS memperbaiki desain pusat data terbarunya. Perbaikan ini mencakup penyederhanaan sistem distribusi listrik dan mekanis, yang memungkinkan ketersediaan infrastruktur sebesar 99,9999%.

Sistem yang disederhanakan juga mengurangi jumlah potensi rak yang dapat terkena dampak masalah listrik sebesar 89%. Inovasi pusat data terbaru ini mencakup liquid cooling, dukungan untuk beban kerja AI skala besar, dan sistem kontrol yang ditingkatkan.
Layanan AWS yang mendukung kemajuan infrastruktur AI lainnya ialah Amazon Nova. Amazon Nova merupakan serangkaian modela AI terbaru yang menawarkan performa tinggi dengan harga yang lebih efisien.
Ada enam jenis Amazon Nova yang bisa digunakan oleh developer yaitu Amazon Nova Micro, Nova Lite, Nova Pro, Nova Premier, Nova Canvas dan Nova Reel. Semua model Amazon Nova dirancang agar cepat, lebih hemat biaya, dan mudah diintegrasikan dengan sistem serta data pelanggan. Bahkan, Amazon Nova Micro, Lite, dan Pro menawarkan harga hingga 75% lebih terjangkau dibandingkan model AI sekelasnya di Amazon Bedrock, sekaligus menjadi yang tercepat di kategorinya.
AWS Percaya dengan Perkembangan Cloud Computing di Indonesia

AWS mengatakan mereka percaya potensi perkembangan cloud computing di Indonesia. Selama lebih dari 15 tahun, AWS telah berinvestasi di Indonesia sebesar 5 miliar USD atau sekitar Rp82 triliun.
Dari investasi tersebut, AWS memberikan dampak yang baik dengan menambahkan GDP sekitar 10,9 miliar USD sekitar Rp179 triliun setiap tahunannya. Bukti kepercayaan perusahaan terhadap negeri ini dibuktikan dengan hadirnya pusat data sejak Desember 2021 lalu.
”Misi kami itu, adalah bagaimana sebanyak-banyaknya bisa menyiapkan masa depan digital melalui hal ini, tentang talenta dan tenaga kerja,” ujar Anthony.
Artikel berjudul Solusi Baru AWS Tingkatkan Infrastruktur AI untuk Developer yang ditulis oleh Zihan Fajrin pertama kali tampil di Gizmologi.id