ARTICLE AD BOX
VIVA Militer: Pasukan pemberontak Hayat Tahrir al-Sham (HTS) Suriah Sumber : Syria Direct
Jakarta – Bank Sentral Suriah mengeluarkan pernyataan pada Senin, 9 Desember 2024, menegaskan bahwa simpanan warga negara di bank tersebut akan aman dan tidak akan terganggu meskipun rezim Presiden Bashar al-Assad telah runtuh. Pernyataan ini bertujuan untuk memberikan ketenangan kepada masyarakat di tengah ketidakpastian politik yang melanda negara tersebut.
Dalam unggahan di Facebook, bank sentral memastikan bahwa pihaknya, bersama dengan lembaga keuangan negara lainnya, akan tetap beroperasi seperti biasa. Hal ini diharapkan dapat menjaga stabilitas ekonomi dan memberikan kepercayaan kepada nasabah bahwa aset mereka tidak akan terancam.
Sebelumnya, pada 27 November, bentrokan kembali terjadi di area pedesaan barat Aleppo setelah periode tenang yang cukup lama. Pasukan oposisi melakukan serangan kilat selama sepuluh hari, merebut beberapa kota utama, dan pada akhirnya berhasil mengambil alih ibu kota Damaskus pada hari Minggu, 8 Desember 2024.
Kejadian ini menandai perubahan signifikan dalam peta politik Suriah, di mana kekuasaan yang telah lama dipegang oleh rezim Assad mulai goyah. Situasi ini menciptakan ketidakpastian bagi banyak warga, terutama terkait dengan kondisi keuangan dan keamanan mereka.
Dengan pengumuman dari Bank Sentral, diharapkan masyarakat dapat merasa lebih tenang dan percaya bahwa meskipun terjadi perubahan besar dalam pemerintahan, stabilitas ekonomi masih dapat terjaga.
Kemajuan pesat yang didorong oleh kelompok-kelompok militer yang beralih pihak telah mengakhiri perang saudara yang berlangsung selama tiga belas tahun di Suriah. Perubahan ini menandai babak baru dalam sejarah negara yang dilanda konflik berkepanjangan, di mana kekuasaan rezim Assad semakin terancam.
Setelah kekalahan tersebut, Presiden Bashar al-Assad beserta keluarganya memilih untuk melarikan diri ke Moskow, di mana mereka mendapatkan dukungan dari Rusia.
Pelarian Assad ke Rusia menyoroti dinamika baru dalam geopolitik kawasan, di mana aliansi dan dukungan internasional memainkan peran penting dalam pergeseran kekuasaan. Kini, tantangan bagi Suriah adalah membangun kembali negara dan masyarakat yang telah hancur akibat perang yang berkepanjangan.
( Sumber : viva.co.id )
The post Bank Sentral Negara Pastikan Uang Rakyat Aman di Tengah Gejolak di Suriah first appeared on Inside Berita.