ARTICLE AD BOX
Jakarta, Gizmologi – ASUS kembali menggoda para penggemar teknologi dengan bocoran dan teaser mengenai laptop gaming terbarunya yang masuk dalam jajaran ROG yang juga dirumorkan akan menggunakan RTX 50 series. Pekan lalu, laporan mengenai kebocoran besar-besaran memberikan gambaran tentang sejumlah laptop gaming terbaru dari ASUS yang dilengkapi dengan prosesor Arrow Lake-HX dan Strix Halo, serta GPU RTX 50 series. Kini, perusahaan tersebut secara resmi merilis teaser untuk dua produk andalannya: ROG Flow Z13 dan ROG Strix 18. Meski detailnya masih minim, kedua perangkat ini sudah mencuri perhatian karena spesifikasinya yang menjanjikan.
Mengutip dari VideoCardz.com, ROG Strix 18 menjadi salah satu produk yang menarik perhatian berkat konfigurasi perangkat kerasnya yang diklaim maksimal. Laptop ini diperkirakan akan menggunakan prosesor Core Ultra 9 285HX atau Core Ultra 9 275HX, dipasangkan dengan NVIDIA “Blackwell” Laptop GPUs. Sementara itu, ROG Flow Z13 menghadirkan konsep desain yang lebih fleksibel dengan keyboard yang dapat dilepas dan performa grafis yang mengesankan, bahkan tanpa kartu grafis diskret. Kedua laptop ini dijadwalkan rilis pada awal Januari 2025, memberikan waktu tunggu yang tidak terlalu lama bagi para penggemar.
Dengan bocoran spesifikasi yang muncul, jelas ASUS berusaha memimpin pasar gaming laptop di tahun mendatang. Tidak hanya menghadirkan performa tinggi, perusahaan ini juga mencoba menyeimbangkan desain dengan kemampuan teknis yang canggih. Namun, seperti apa sebenarnya keunggulan masing-masing perangkat ini? Berikut adalah ulasan lebih mendalam mengenai ROG Strix 18 dan ROG Flow Z13.
Baca Juga: Huawei MatePad 12 X Siap Dijual 9 Januari, Penerus MatePad Air dengan PaperMatte Display
ROG Strix 18: Laptop Gaming Berkelas Desktop
Laptop Asus yang juga diprediksi akan menggunakan RTX 50 series adalah ROG Strix 18 yang hadir sebagai laptop gaming yang ditujukan untuk menggantikan desktop kelas atas. Dengan layar besar berukuran 18 inci yang menggunakan teknologi mini LED, laptop ini mampu menampilkan gambar dengan kualitas tinggi dan refresh rate 240 Hz. Kombinasi ini membuat Strix 18 menjadi pilihan sempurna untuk gamer profesional yang membutuhkan tampilan mulus dan respons cepat dalam setiap permainan. Namun, keunggulan ini tentunya datang dengan harga yang tidak murah.
Dari segi performa, laptop ini dibekali dengan prosesor terbaru Intel Core Ultra 9 285HX atau 275HX yang dirancang untuk memberikan kinerja maksimal. Dipadukan dengan GPU NVIDIA RTX 50, yakni 5090 Laptop yang memiliki VRAM GDDR7 sebesar 16 GB, Strix 18 siap menjalankan game AAA dengan pengaturan grafis tertinggi. Selain itu, ASUS juga menawarkan pilihan GPU lain seperti RTX 5070 Ti sebagai opsi entry-level untuk pengguna dengan kebutuhan lebih ringan.
Namun, spesifikasi tinggi ini juga membawa konsekuensi dalam hal konsumsi daya. Dengan TDP hingga 175 watt pada GPU-nya, laptop ini jelas akan membutuhkan sistem pendingin yang canggih untuk menjaga suhu tetap stabil. Hal ini membuat Strix 18 lebih cocok digunakan sebagai perangkat yang jarang dipindahkan, menjadikannya sebagai solusi ideal untuk gamer yang mencari performa desktop dalam bentuk laptop.
ROG Flow Z13: Laptop Gaming Tangguh dengan RTX 50
Berbeda dengan Strix 18, ROG Flow Z13 dirancang untuk gamer yang menginginkan portabilitas tanpa mengorbankan performa. Dengan desain khas seri Flow, laptop ini memiliki keyboard yang dapat dilepas, sehingga pengguna bisa dengan mudah beralih antara mode laptop dan tablet. Dimensinya yang lebih ringkas dibandingkan laptop gaming pada umumnya membuat Flow Z13 menjadi pilihan menarik bagi mereka yang sering bepergian.
Dari segi spesifikasi, Flow Z13 diperkirakan akan menggunakan APU AMD Strix Halo terbaru yang mengandalkan arsitektur Zen 5. APU ini mengintegrasikan grafis yang sangat kuat dengan hingga 40 Compute Units (CUs), membuat perangkat ini mampu menjalankan game tanpa memerlukan kartu grafis diskret. Hal ini menjadi salah satu daya tarik utama Flow Z13, mengingat kinerjanya yang tinggi dalam bodi yang ringkas.
Selain itu, ASUS diperkirakan akan melengkapi laptop ini dengan layar berkualitas tinggi, kemungkinan besar dengan resolusi hingga 4K dan refresh rate yang kompetitif. Kombinasi antara desain fleksibel dan performa mumpuni menjadikan Flow Z13 pilihan ideal untuk gamer kasual maupun profesional yang membutuhkan perangkat serbaguna. Tanggal rilisnya yang dijadwalkan pada awal Januari 2025 juga memberi harapan bagi penggemar teknologi untuk segera mencoba keunggulan laptop ini.
Tantangan dan Harapan ASUS di Pasar Gaming Laptop
Meskipun kedua perangkat ini menawarkan spesifikasi yang mengesankan, ASUS tetap menghadapi tantangan besar di pasar gaming laptop. Kompetisi semakin ketat dengan produsen lain seperti MSI, Razer, dan Alienware yang juga merilis produk dengan inovasi serupa. Selain itu, harga yang diperkirakan sangat tinggi dapat menjadi penghalang bagi banyak konsumen untuk menjangkau produk-produk premium ini.
Namun, ASUS tampaknya memiliki strategi yang jelas untuk memimpin pasar melalui inovasi teknologi dan diversifikasi produknya. Dengan menggabungkan performa tinggi, desain inovatif, dan teknologi terbaru seperti prosesor Arrow Lake-HX, Strix Halo, dan GPU Blackwell, perusahaan ini berharap dapat mempertahankan posisinya sebagai salah satu pemimpin di industri gaming.
Akhirnya, bagi para gamer, kehadiran ROG Strix 18 dan Flow Z13 memberikan pilihan menarik untuk tahun 2025. Apakah Anda membutuhkan performa setara desktop atau perangkat yang portabel dan fleksibel, ASUS menawarkan solusi untuk berbagai kebutuhan. Dengan spesifikasi yang telah terungkap sejauh ini, kedua laptop ini tidak diragukan lagi akan menjadi sorotan utama dalam dunia gaming laptop tahun depan.
Artikel berjudul Asus Dirumorkan Rilis Laptop dengan GPU RTX 50 Series di CES 2025 yang ditulis oleh Christopher Louis pertama kali tampil di Gizmologi.id